Jumat, 05 Desember 2014

Satpam Lemah, Mahasiswa Berpakaian di Luar Tata Tertib

LINTAS IAIN-Wakil Rektor  Insitut Agama Islam Negeri (IAIN) Ambon Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Ismail Rumadan menilai satuan pengamanan (satpam) IAIN ambon lemah dalam menerapkan tatatertib berpakaian kepada mahasiswa. Akibatnya banyak mahasiswa didapatkan masuk dalam kampus  berpakain tidak sesuai dengan peraturan akademik.

Demikian ungkapkan Warek bidang kemahasiswaan dan kerjasama Ismail Rumadan Saat di wawancarai di ruang kerjanya. Senin (24/11). "Mahasiswa berpakain tidak sesuai dengan tatatertib tidak di perbolehkan masuk kampus, tapi belakangan ini banyak mahasiswa yang saya dapatkan  di gedung di rektorat mengunakan Anting-anting , celana sobek bagi laki-laki dan perempuan mengunakan celana panjang (Jiens), ini mendakan satpam lemah dalam menegakan peraturan kepada mahasiswa," ujar dia.

Ia menambahkan dalam  Waktu dekat ini, akan turun-turun ke masing-masing fakultas untuk memberitahukan kepada dekan-dekan agar lebih menjaga segi penampilan mahasiswa yang tidak sesuai dengan peraturan sekaligus suiping kepada mahasiswa yangm melangar tata tertib."Saya akan trun lasung di masing-masing fakultas, bagi mahasiswa yang kedapatan akan di keluarkan dari kampsu untuk tidak mengukuti proses perkuliahan sebelum berpakaian sesuai dengan tata tertib." Tegas dia ***

.

1 komentar:

  1. Apakah Persma Lintas pernah mengadakan diskusi kecil-kecilan perihal peraturan berpakaian ini? Seperti menanyakan esensi dari peraturan ini?

    Saya pikir, sebagai pers mahasiswa, hal seperti ini perlu didiskusikan lebih lanjut agar pemahaman lebih dalam.

    Salam,
    Arya Adikristya Nonoputra
    LPM Scientiarum, Salatiga, Jawa Tengah

    BalasHapus

Tinggalkan jejak kata mu Sobat Lintas,
salam ...